Monday, February 15, 2016

Memahami Lingkungan (IDE) Visual Studio 2015

Saat pertama menjalankan Visual Studio 2015, anda akan mendapati IDE berisi sejumlah windows (jendela), seperti Properties pada kanan-bawah, yang digunakan untuk melihat dan mengatur properti dari objek. IDE juga terdiri sejumlah tab, semisal Toolbox dan Data Source pada bagian kiri IDE. Cobalah: klik pada tab Toolbox untuk menampilkan jendela Toolbox (mengklik sebuah tab akan menanmpilkan jendela yang diasosiasikan).
Anda dapat menyesuaikan ukuran dan posisi jendela, bahkan anda dapat menyembunyikannya sesuai keinginan.
Unless specifically instructed to do so, don’t double-click anything in the Visual Studio 2015 design environment. Double-clicking most objects produces an entirely different result than single-clicking does. If you mistakenly double-click an object on a form (discussed shortly), a code window appears. At the top of the code window is a set of tabs: one for the form design and one for the code. Click the tab for the form design to hide the code window and return to the form.
Jendela Properties pada sebelah kanan mungkin adalah jendela paling penting dalam IDE, dan ini adalah yang paling sering anda gunakan. Jika resolusi display adalah 1024×768, mungkin hanya ada sedikit properti yang terlihat. Ini membuat sulit untuk melihat dan mengubah properti pada projek yang anda buat. Direkomendasikan agar anda menggunakan Visual Basic pada resolusi layar  1280×768 atau lebih untuk mendapatkan ruang kerja yang luas. Namun tetap perhatikan, end users mungkin menggunakan resolusi yang lebih rendah dari yang anda gunakan saat pengembangan aplikasi.

No comments:

Post a Comment